Review One Piece 729

Review One Piece 729  : Assalamua'laikum... Salam nakama!  Akhirnya yang ditunggu-tunggu tiba! Update Komik One Piece 729! Berikut ini adalah ulasan, review, dan teori dari teman saya Bung Tony aka Tonyohoho

op729

Review One Piece 729 : Selamat siang Nakama One Piece semua salam suppa!! Seperti biasa sehari setelah chapter rilis, kita bahas isinya secara tuntas. Kali ini chapter 729-Shichibukai Doflamingo versus Shichibukai Law! Sempat mengejutkan banyak penggemar saat penyedia spoiler menggambarkan situasi Law dengan kalimat "nampaknya dia telah tewas', tapi nyatanya tidak seekstrim itu. Law 'hanya' menerima 3 tembakan pistol dan kemudian terlihat tak sadarkan diri! Terlalu terburu-buru menyimpulkan Law telah tewas hanya karena hal semacam itu. lol. Ini One Piece, yang memiliki karakter dengan semangat hidup seperti kecoa (salah). Aku tak perlu menjelaskan berulang-ulang bagaimana Oda-sensei menyelamatkan karakter-karakternya secara ajaib dari kondisi kritis kematian. Dan aku tak perlu berulang-ulang mengatakan kenapa hanya Portgas D Ace dan Edward Newgate yang barangkali merupakan pengecualian. Yang jelas Trafalgar Law harusnya tak tewas semudah itu! Tidak dengan cara sangat tak heroik seperti itu. Tidak karena Arc Dressrosa ini bahkan belum mencapai klimaks. Tidak karena apa yang terjadi 13 tahun lalu dalam masa lalu Law bahkan belum diceritakan. Banyak "tidak-tidak" lainnya kalau kita bahas satu per satu. xD Tapi kita cukupkan saja, kita bergerak ke plot lainnya. Dan kalau kalian masih ngotot dia tewas, itu terserah kalian.  Aku tak perlu memaksakan pendapatku.

1. Coverstory-nya? Ternyata Caribou dibawa oleh Drake ke suatu tempat dengan kapal!  Nah. Nah. Kemana? Apakah ke hadapan Kaidou? Itu kemungkinan terbesar karena mau kemana lagi dia mau membawa Caribou, atau dipenjarakan saja? Sejak awal aku memang bingung dengan tindakan yang dilakukan Drake kepada Caribou. Kenapa tak langsung dihabisi di tempat saja? Apakah Kaidou yang memerintahkannya untuk membawa sang revolusioner ke hadapannya dalam keadaan hidup-hidup (yang berarti Caribou sangat sial), ataukah Drake yang memutuskan sendiri untuk menangkap si pemimpin revolusi? Tapi untuk apa? 
Ngomong-ngomong ternyata kapal Drake masih sama seperti kapal yang digunakannya 2 tahun silam. Reverse Warship-Kapal perang Marinir mode terbalik. xD Apakah kru-krunya yang dulu masih bersamanya di kapal tersebut? Ah, ternyata sudah volume 44 dan coverstory ini belum menuju akhir. Ingat, untuk volume akhir sebuah coverstory selalu diawali dengan kata-kata "Final Volume'. Dengan kata lain kita masih berharap banyak dari cerita Coverstory ini.

2. Keteguhan hati Bellamy untuk bergabung dibawah Doflamingo membuatnya memutuskan menyerang Topi Jerami. Padahal sebelumnya dia sudah bimbang, apalagi melihat Luffy menyemangatinya selama pertandingan. Perkembangan diri yang sangat luar biasa untuk seorang tokoh minor seperti dirinya bukan? Setelah sebelumnya dia hanyalah seorang penjahat yang sepenuhnya brengsek. lol. Dia mengucap maaf dalam hati saat berniat menyerang Luffy juga merupakan sebuah sentuhan luar biasa.
Tapi sekali lagi bimbang sudah cukup. Karena setelah kebimbangan akan muncul kekecewaan! Dellinger yang muncul tiba-tiba sedikit 'keceplosan' tentang bagaimana Doflamingo menyuruh Dellinger menghabisi Bellamy (si perusak pemandangan/eyesore) apabila dia gagal membunuh Luffy! Oh. Tak perlu menjadi jenius untuk mengetahui betapa kecewanya Bellamy mendengar pernyataan seperti itu bukan?  Semakin jelas saja ke pihak mana Bellamy akan berpindah di Arc ini. 
Menyebutnya sebagai 'Eyesore' saja kurasa sudah cukup, tapi ini ditambah dengan ingin menghabisi dirinya juga? Doflamingo kurasa telah kehilangan anak buah yang begitu setia.
Apakah akan ada pertarungan antara Bellamy versus Dellinger?

3. Dellinger! Aku terkejut saat orang ini muncul. Odacchi melakukannya lagi setelah tepat di chapter sebelumnya dia membuat desain super unik untuk Pica dan penampilan menggelikan untuk Senor Pink. Benar-benar patut diapresiasi keunikan karakter di One Piece! Salah satu strong point Manga ini, yang tak sungkan kuberi nilai 10/10 (Penilaian objektif lo ya). x) Luar biasanya adalah keunikan tersebut tidak terbatas pada desain, melainkan sifat dan sikapnya juga. Kemampuan Oda membuat karakter unik seolah-olah tak terbatas dengan inspirasi dari sana sini.
Pertama kita bahas penampilan Dellinger. Kalau diperhatikan di chapter sebelumnya ternyata dia memakai High heel sejak kecil. Aku sebelumnya mengira yang memakai celana polkadot adalah Sugar (Kalau memang itu namanya). Kemudian sadar kalau ternyata Sugar memakai semacam terusan Yang memakai celana polkadot dan High Heel adalah Dellinger! xD Seandainya memperhatikan detail tersebut minggu kemarin, penampilan Dellinger yang sekarang mungkin bisa diantisipasi. haha. Pertanyaannya adalah apakah dia sebenarnya seorang perempuan? Ataukah seorang laki-laki feminim yang kelebihan hormon Progesteron? Aku merasa opsi kedua lebih mungkin. Ada yang bilang dia seperti memiki buah dada, tapi aku tak melihat itu sebagai buah dada. Melainkan sebuah transisi dari perut ke dada yang bidang (tapi tentu saja aku bisa salah :D). Kurasa lelaki feminim secara biologis (ini sebenarnya kata yang lebih sopan untuk banci) takkan aneh memakai baju motif mencolok, anting, high heels serta hotpants. lol Menarik adalah lambang di topinya yang berubah. Jika 10 tahun lalu lambang ikan sederhana ala Taiyaki, sekarang lambangnya adalah Fighting Fish! Apa ada arti dibalik lambang ini? Mungkin. Setidaknya sekarang hal itu tidak bisa diketahui.

Kedua adalah kita bahas sifat dan kelakuannya yang juga unik. Terlihat dia suka ceplas ceplos, sampai memberitahukan Bellamy tentang apa yang diucapkan Doflamingo! Kita kesampingkan kemungkinan itu sengaja atau tidak. Apakah itu berarti Dellinger orang yang suka keceplosan kalau bicara? x) Selain itu dia kelihatannya terbiasa mengucap kata "kyaah" yang biasanya identik dengan seseorang yang feminim. Salah satu karakter bersifat unik lainnya di arc ini selain Diamante yang sangat suppa, yang sering menolak untuk dipuji tapi akhirnya menerimanya setelah pembicaraan yang alot. Dan tentu saja Baby 5 yang tak bisa menolak permintaan orang lain. haha

Ketiga kita bahas sekuat apa sebenarnya Dellinger. Tak banyak yang kita ketahui, tapi karena Doflamingo secara khusus memerintahkannya menghabisi Bellamy apabila Bellamy gagal itu artinya setidaknya dia lebih kuat dari Bellamy bukan? Dia telah bergabung dengan Keluarga Doflamingo sejak masih kecil, jadi aku bisa katakan Dellinger kemungkinan besar memiliki kemampuan buah iblis yang culas (lagi). Hei, sejauh ini bahkan cuma Vergo keluarga Doflamingo yang nampaknya bukan pemakan buah iblis. Haha. Sudah ada Yuki (Salju), Ato (Art), Buki (senjata), Guru (baling-baling), Giro (tatapan) dan Ito (benang). Semakin bertebaran saja buah iblis di Shin Sekai ini.

4. Pertarungan antar Shichibukai! Law memang belum resmi dikeluarkan bukan? Karena sejak awal Shichibukai dibawah Pemerintahan Dunia, bukan dibawah Marinir. Setahuku sih Admiral Fujitora tidak punya wewenang untuk mencabut status Law. Tapi tentu saja dia bisa mengajukan tuntutan dan saran ke Pemerintahan Dunia untuk mencabut status Shichibukai Law, yang kita tahunya itu masih belum dilakukan. Kecuali kalau dia memang sudah mendapat wewenang pencabutan status di tempat dari Pemerintahan Dunia.

Di dalam ROOM, Doflamingo masih berada di atas angin! Hakinya cukup kuat untuk menghindari kemampuan absurd Ope Ope no mi. Law menggunakan jurus MES (Dalam bahasa Inggris diterjemahkan sebagai Scalpel) kepada Doflamingo. Kita tahu MES digunakannya untuk mengambil jantung Smoker. LoL. Law berniat mengambil jantung Doflamingo!! Tapi Doflamingo berhasil menghindar, dengan sedikit luka goresan di pipi kiri! Akhirnya Doflamingo terluka. xD Akhirnya.. 
Gerakan akrobatik Doflamingo tak bisa diantisipasi Law. Tendangan belakang kaki kanan mengenai sasaran. Dilanjut serangan jarak jauh "Peluru Benang" (yang mirip Shigan Terbang Bachi), berhasil memberi dampak yang berarti. 

Kemudian pertarungan terhenti sesaat karena panggilan dari Diamante.

5. Dengan interaksi menarik karena sifat Diamante yang menolak untuk dipuji, pembicaraan berjalan alot. Pertama Diamante memberitahukan tentang pengkhianatan Violet (Putri Viola). Yang sudah bisa diterka oleh Doflamingo, karena Sanji yang merupakan mangsa Violet ternyata bisa muncul di hadapannya. Saat Diamante mengatakan karena pengkhianatan Violet mereka jadi tak tahu apa-apa tentang rencana aliansi Straw Heart, Doflamingo lagi-lagi sudah bisa menerkanya! xD AWSUM! Benar-benar pantas untuk gelar "Mastermind". Gelagat aneh dari Law yang seolah-olah menahannya dan membuang banyak waktu di Green Bit membuat Doflamingo mengerti apa yang sebenarnya direncanakan. 

"Law.. Kau hanyalah umpan. Di waktu bersamaan kelompok Topi jerami akan menghancurkan Pabrik itu. Jadi kalaupun kau tewas Kaidou tetap akan mengejarku. Itu inti semua ini bukan?"

Terbaca! Dengan sempurna.  Segera setelah memahami rencana musuh, Doflamingo langsung menerapkan Counter-Strategy. Arahkan Lao G dan kelompoknya (berarti termasuk Machvise dan Senor Pink) untuk menjaga pintu masuk Pabrik SMILE. Dia serahkan turnamen untuk Diamante seorang diri! Karena kita tahu Dellinger lagi menempel Bellamy. x) Kita tak tahu sistem apa yang akan dipakai di pertarungan final, setelah babak penyisihan memakai sistem Battle Royal 4 blok. Tapi sepertinya jelas pertarungan final bukan 4 lawan 1. lol. Barangkali malah Diamante hanya menemui pemenang terakhir di antara 4 orang pemenang antarblok tersebut. <--Aku membahas ini dengan mengesampingkan kemungkinan Luffy berhenti ikut turnamen saat melihat kondisi terkini Law.

Oh ya, Lao G dkk menjaga pintu masuk Pabrik SMILE. Tapi aku sebenarnya ragu pasukan kurcaci bakalan lewat pintu masuk. Haha

6. "Tapi sepertinya waktu yang kau berikan tak begitu banyak. Dan mereka sepertinya masih belum melakukan apa-apa. Kau berkata kau "menggunakan" mereka. Tapi esensi sebenarnya dari rencanamu adalah kau percaya sepenuhnya kepada mereka. Kenapa.. Kenapa kau begitu mempercayai Topi jerami!!?"

"Tentu karena.. D akan mendatangkan badai (kehebohan) lagi"

!!!?

Kepercayaan penuh terhadap inisial D? Pernah kubahas di review chapter 725 bagaimana Law sepertinya tahu banyak tentang D. Dan pernah kubahas kemungkinan kalau "Hasrat orang itu" yang membuat Law terus bertahan hidup hingga sekarang adalah Hasrat seorang D. Kita tahu Law pernah berkata hal yang menarik tentang D dua tahun silam "Apa yang Raja kegelapan pikirkan kali ini? D bisa dipastikan akan menimbulkan kehebohan lagi.." Apakah di masa lalu dia kenal seorang D yang membuat kehebohan di seluruh dunia? Siapa dia? Kenapa Law menatap lekat topi jerami Luffy? Apakah dia kenal topi itu? Apakah dia pernah melihat topi jerami itu dikenakan Gol D Roger dulu kala, misal dari sebuah foto? Sangat mungkin kalau di masa lalu, Law pernah berhubungan dengan seorang D yang juga memiliki hubungan dengan Sang Raja Bajak Laut. 

7. Adegan beralih ke Luffy, Zoro dan Kinemon yang berada di depan Colosseum. Zoro segera mengesampingkan tujuan awal mereka mencari Luffy, dan memprotes karena Luffy tak mengajaknya mengikuti turnamen. xD Kinemon berkali-kali mengatakan itu bukan masalah utama. Haha. Masalah yang sebenarnya adalah menjelaskan kalau Colosseum telah dikelilingi Marinir dan saling Update tentang info yang didapat masing-masing.

Conference Call dilakukan dengan menggunakan dua Denden Mushi yang berbeda. x) Oke, Oda bisa memikirkan hal seperti itu. Dia benar-benar tahu apa yang harus dilakukan dengan dunia ajaib buatannya. Kemudian obrolan dimulai.

Dimulai dari Franky yang berkata sedang bersama Pasukan kurcaci anti-Doflamingo. Percakapan mengarah ke Rebecca dan Soldier-San, dimana Luffy mengatakan Rebecca ingin menghentikan pertempuran si prajurit. Luffy meminta Franky menahan mereka, tapi Franky berkata dia justru akan melakukan hal sebaliknya. lol. 

"Tentu aku paham sepenuhnya rencana Tora-man. Kita menghancurkan pabrik, tapi tetap membiarkan Doflamingo hidup supaya bisa menggunakannya lebih jauh kelak. Hanya saja.. untuk masalah orang-orang yang ingin membalas dendam kepada Doflamingo hari ini.. apakah kita akan membiarkan Doflamingo mengalahkan mereka semua?"

"..Luffy! Tak peduli apapun yang kau katakan aku akan bertempur bersama mereka! Sekilas Negeri ini terlihat luar biasa, tapi sebenarnya tersembunyi kegelapan yang sangat dalam!!! Untuk berdiri menentang musuh sehebat dan selicik itu.. Sekumpulan petarung kecil pemberani ini.. Aku takkan membiarkan mereka mati!!"

AAAAAAAH SUPPAAA!! T_T Franky paling suppa minggu ini! (Pendapat subjektif. lol). What A Crew.. Strawhats.. What A Crew. Well, mereka bakalan menjadi kru raja bajak laut juga sih kelak

keputusan yang diambil Franky di chapter ini pernah diambil oleh Sanji saat kasus Enies Loby, chapter 367. Saat itu Sanji mengatakan 
"Setelah mendengar alasan Robin sebenarnya, bahkan perintah dari kapten takkan bisa menghentikanku."

8. Banyak detail kecil yang sayang untuk dilewatkan kali ini. Bagaimana Oda membuat skenario suppa yang menghubungkan semua kejadian, seperti saat Rebecca mentraktir Luffy padahal dia sendiri tidak punya banyak uang, semuanya mengalir alami. Bagaimana Luffy begitu tertarik mendengar kata "kurcaci". Bagaimana Usopp memerintahkan pasukan kecilnya untuk tidak menguping konferensi para pahlawan. OPIC.

Kejadian-kejadian kecil di luar fokus juga menarik. Bagaimana Franky menggunakan tangan kecilnya untuk melepas kacamata. Bagaimana Brook berusaha menganggu Momo yang duduk di pangkuan Nami. Dan bagaimana setelahnya Brook dihajar Nami. Usopp yang kaget setelah Franky mengatakan takkan membiarkan pasukan kecil itu tewas. Serta Caesar yang girang saat Sanji memutuskan untuk kembali. Itulah yang akan terjadi kalau kau mencintai setiap panel yang kau buat. Odacchi menggambarnya dengan teliti, memberikan setiap informasi berharga walaupun dia tahu banyak orang akan melewatkannya. Dia mencintai manga ini!

9. Hal menarik lainnya adalah saat Sanji "Tangan Kiri Raja Bajak Laut Masa Depan" memutuskan untuk memutar balik ke Dressrosa bahkan sebelum Luffy memutuskan apa-apa. Seperti sudah tahu apa keputusan sang kapten. Sekali lagi. What A Crew. x_x
Hal ini sebenarnya tidak kuperkirakan. Tapi aku memang berharap Sanji kembali ke Dressrosa. Karena aku ingin melihat perpisahan antara Mr Prince dengan Princess Viola di akhir Arc ini. Barangkali ditutup dengan kata-kata Sanji seperti ini.

"Aku akan kembali kesini untukmu setelah menemukan All Blue.." AAAAAAAAA  Ko jadi kaya roman picisan. haha. Tapi semoga Sanji menemukan cinta sejatinya. Toh, Viola bukan tipe yang bisa diselingkuhi dengan Senrigan-nya. Cocok dengan Sanji yang Playboy kelas dunia. Haha.

10. Kita bahas pergerakan para Marinir. Karena kecerobohan (yang biasa dilakukan) Luffy, Marinir mengetahui identitas mereka. Haha. Laksamana Madya Bastille mengidentifikasi Lucy sebagai Luffy. Tapi tahu kalau mereka mengejar Zoro dan Luffy sekarang, yang terjadi hanyalah keributan. Keributan nantinya malah akan membuat para peserta di dalam Colosseum menyadari kehadiran mereka. Menghindari hal itu, Laksamana Madya Bastille memerintahkan anak buahnya sekedar mengintai saja untuk sementara.

Lucu sekali adalah saat para Marinir melupakan semua nama kriminal yang ada di catatan mereka! Seperti dijelaskan sebelumnya, orang-orang yang berubah menjadi mainan sepenuhnya terhapus dari sejarah.  Dan karena Marinir itu masih menyebut nama Don Chinjao, berarti kakek ini belum diubah menjadi mainan. Haha

Di pesisir, kapal Fujitora mendarat seenaknya di tempat tak lazim. lol. Mendengar adanya ledakan akibat sebuah pertarungan datang dari arah kota, mereka terburu-buru kesana! 

11. Dan ya! Doflamingo seolah-olah mengolok-olok niat Law yang ingin menahannya di Green Bit, mendesak Law hingga ke Dressrosa. Bahkan hingga ke depan Colosseum! Disaksikan Laksamana Madya Bastille, Admiral Fujitora, Marinir, Penduduk Dressrosa, Monkey D Luffy, Kinemon dan Roronoa Zoro, Doflamingo mengeluarkan Flintlock-nya. Mengarahkannya kepada Law. DOR! DOR! DOR! 3 rentetan tembakan masing-masing mengenai perut, dada kanan (?) dan tangan kanan. Bukan daerah fatal, tapi tetap saja untuk Law yang sudah babak belum sebelumnya itu cukup untuk membuatnya tak sadarkan diri. Oh ya, coba perhatikan pose Law di halaman terakhir. Seolah-olah dia melindungi jantungnya di dada kiri.  

Kenapa harus Flintlock? Kenapa bukan jurus pamungkas saja sekalian seperti Overheat yang memang diniatkan menghabisi Sanji sekali serang? Aku merasa Doflamingo tidak berniat langsung menghabisi Law. Setidaknya tidak untuk sekarang. Dia hanya membuat Law sekarat. Makanya tidak aneh Doflamingo tidak menembak ke titik vital seperti kepala atau dada kiri. Masih ada yang dia rencanakan dengan membiarkan Law tetap hidup. Termasuk memancing pergerakan Luffy dan kawan-kawan. Dia bisa menjadikan Law sandera untuk menghentikan pergerakan seluruh kelompok Topi Jerami bukan? Ingat, Doflamingo bukanlah karakter gila yang tak berpikir panjang. Dia mastermind sejati, otaknya kurasa mencegahnya untuk membunuh Law sesegera mungkin. Kenapa tidak dimanfaatkan saja? Setidaknya hingga dia memusnahkan semua anggota Topi Jerami?

Oh Ya, ada yang nanya 'bukannya jantung Law di kapal?". Ngga ko. Jantungnya ada di dadanya. Perhatikan saja, kalau ngga ada harusnya bolong kan? Saat di kapal, dia mengambil jantungnya di kabin, mengeluarkan jantung Caesar dari dadanya dan menyerahkannya kepada Caesar, kemudian memasang jantungnya sendiri ke dadanya. Bukankah hal itu cukup jelas?  Tapi bisa saja sih dia menukarkan jantungnya "lagi" dengan orang lain, dengan Jola misalnya. Hanya kurasa trik berulang kayagitu ga perlu deh.

12. Tersedak sebelum sepenuhnya tak sadarkan diri, Law mengucap kata "Cora-San" dalam hati. SIAPA DIA? Sudah kubahas di review 725, kuperbaiki sedikit beberapa kata.

Teori menarik yang bersangkutan adalah Kursi Hati. Kita bisa menganalisa kalau Diamante, Pica dan Trebol adalah anggota veteran bajak laut Doflamingo. Mereka ikut menyerang Dressrosa 10 tahun silam. Apalagi Vergo yang merupakan anggota terlama Doflamingo (bisa dikatakan first-mate). Law bisa dianalisa meninggalkan Bajak Laut Doflamingo 13 tahun silam. Yang mau kukatakan adalah 4 kursi sudah terbentuk bahkan sebelum 13 tahun silam. Dengan kata lain orang ke4 yang menduduki kursi hati sebenarnya di saat itu sudah ada!  Dan bagi Law, si Corazon (dipanggil Law sebagai Cora-san) adalah sosok yang sangat dikaguminya! (Hati dalam bahasa Spanyol adalah Corazon, dimana Pica, Diamante dan trebol berasal dari bahasa serupa). Dan mungkin bagi Corazon, Law adalah anak buah yang paling disayanginya. Kemudian terjadi sesuatu?  Oh.. Sesuatu pasti terjadi.. Selalu terjadi

Kita tahu cara keluarga Doflamingo? Mereka akan mengorbankan diri mereka untuk kepentingan Doflamingo bukan?  Yup! Corazon mengorbankan dirinya demi Doflamingo!! Atau Doflamingo membunuhnya karena suatu pengkhianatan, menimbulkan sebuah kehebohan. "D selalu mendatangkan badai". Opsi yang manapun kesimpulannya adalah Dia tewas! Law tidak terima sosok panutannya terbunuh. Dia meninggalkan bajak laut Doflamingo. Doflamingo memaklumi hal itu, membiarkan Law pergi. Dia tahu Law terlalu muda untuk memahami semua. Berharap suatu saat Law akan memahami hal itu.. Mengosongkan kursi hati belasan tahun untuk Law.. Yup!! Doflamingo melakukan hal itu!! xD Walaupun Law meninggalkan bajak laut Doflamingo, dia masih menganggap Law sosok yang pantas untuk mengisi kursi hati!!

Kita bisa lihat bagaimana sosok Corazon merupakan idola Law. Hell. Bajak laut Law bahkan dinamakan Heart Pirates! xD Dia punya tato hati di dada! Dia memakai jaket bertuliskan Corazon di hari dimana dia akan melakukan Vendetta terhadap Doflamingo! (Perhatikan saja belakang jaketnya di chapter ini, ada tulisan itu). Plus, aku berharap Corazon adalah seorang wanita. 

13. Apa yang terjadi selanjutnya? x_x terlalu banyak kemungkinan. Apalagi conference Call belum ditutup, jadi Usopp dan yang lain sepertinya tahu tora-man berada dalam kritis! Marinir lengkap berada disana. Arc ini mendekati klimaks. Apakah Luffy akan mengabaikan Mera Mera no Mi?
Apakah Luffy akan merusak teralis besi Colosseum dan merangsek menuju Doflamingo? Ataukah Zoro yang melakukannya?
Apa yang dilakukan Fujitora? Apakah turnamen sepenuhnya akan diinterupsi?

Yang terlihat jelas bagiku adalah chapter depan kemungkinan adalah Flashback yang kita tunggu. Karena sesaat sebelum tak sadarkan diri, Law mengucap nama "Cora-san". Kali ini dari sudut pandang Law menceritakan semuanya tentang 13 tahun silam!  Setelah mengetahui semua tentang 13 tahun silam, kita akan bergerak cepat. Sangat cepat.

Semua persiapan telah matang, kekacauan telah terjadi. Apakah Doflamingo akan membawa tubuh law dan berkata kepada Luffy
"Temui aku di istana jika kau menginginkan orang ini"? 

Marinir disana ada untuk menghindari bentrokan segera antara Luffy dan Doflamingo. Mereka akan mengacau, begitulah skenarionya. Barangkali akan ada sedikit bentrok antara Fujitora vs Zoro dan Kin vs Bastille. Tapi mereka kalah jumlah! Jadi kemungkinan terbesar mereka akan kabur dari Marinir dan bergerak menuju istana. lol. Suppa Franky akan memimpin pasukan anti-Doflamingo menghajar siapapun yang berada di Pabrik Smile. Franky versus Trebol? Tag team Usopp+Leo vs Machvise? Tag Team Soldier-San+Robin vs Lao G? Duo Kurcaci Bian+Kabu vs Senor Pink? Bagaimana dengan turnamen? Kemungkinan besar adalah terjadi interupsi. Apalagi kekacauan telah terjadi di luar Colosseum! Blok D akan terhenti, para peserta akan berhamburan keluar (termasuk Cavendish dan Rebecca). Marinir yang sebelumnya hanya berhadapan dengan Zoro, Luffy dan Kin akan menghadapi musuh yang lumayan banyak. Bellamy dan Barto tentu akan unjuk gigi. Di istana ada Pica dan anak buahnya. Zoro vs Pica? 

Jesus Burgess? Menurutku akan menyusup ke kamar Diamante dan mengincar mera mera no mi secara diam-diam. So, Diamante vs Burgess? Sanji dan kawan-kawan yang akan segera tiba mungkin juga akan bergerak menuju istana. Sanji vs Gladius? Karena kemungkinan Gladius akan menemukan dan menyiksa Violet. Baby 5 vs Nami? Lawan Nami sejauh ini kebanyakan wanita. Jadi kekacauan akan terjadi di dua tempat, yaitu Istana Dressrosa dan Colosseum (yang dibawahnya tepat adalah Pabrik Smile. lol). Dan aku rasa banyak yang tidak akan mendapat lawan di Arc ini. Karena terlalu banyak nama, belum tentu semuanya kebagian jatah.

Fujitora? Makan ramen. Atau bisa jadi tag team Cavendish-Bartolomeo akan 'mencoba' melawan monster satu ini. Haha.

Law yang sekarat sudah keluar dari permainan. 

Chapter ini bisa diwakili oleh kata-kata sang kapten kepada Suppa Franky.

"FRANKY.. MENGAMUKLAH"

AAAAAAAAAAAWWWWWWWWWWWWWWWWWWW YEAAAAAAAAAAAAAAAAAHHH!! 
Salam suppaaa!!! 

Tambahan
-Minggu depan libur- Cuman 1 MINGGU. Mangapanda seenaknya menggunakan kata "Hiatus".
Aku akan menjelaskan entang sistem penerbitan Weekly Shonen Jump. Jump itu terbit setiap senin, Manga yang kita baca kemarin (Rabu 20/11) sebenarnya terbit secara resmi senin depan (25/11). Makanya scanlation itu sangat ilegal. lol. Nah yang terbit (25/11) itu adalah Terbitan NOMOR 52. TERBITAN TERAKHIR TAHUN 2013. Karena Nomor TERBITAN di SHONEN JUMP kembali ke no 1 bukan per satu Januari, tapi per satu Desember. 

Jadi yang terbit minggu ke depan (02/12) walaupun masih bulan desember 2013 adalah TERBITAN NOMOR 1 Tahun 2014. One Piece akan libur di Terbitan Nomor 1 Tahun 2014 ini. Dan akan kembali pada TERBITAN NOMOR 2 Tahun 2014 (Rilis resmi 9/12). Jadi kita akan bisa membaca chapternya hari Rabu minggu sebelumnya (04/12). Hanya 1 minggu aja tanpa One Piece. 

-Rabu (20/11)-Ada One Piece. No Terbitan 52 2013 (Rilis resmi 25/11-Terakhir)
-Rabu (27/11)-Tak Ada One Piece. No Terbitan 01 2014 (Rilis Resmi 02/12)
-Rabu (04/12)-Ada One Piece. No Terbitan 02 2014 (Rilis resmi 09/12)
source : Bung Tony


Terimakasih telah membaca Review One Piece 729  semoga bermanfaat.

keywords: Review One Piece 729, Ulasan One Piece 729, Prediksi dan Teori One Piece 729

6 Comments

  1. Setelah membaca komiknya, kurang josh kalo belon baca reviewnya di blog ini...mantap

    ReplyDelete
  2. Mantab gan,,, ane jadi gak sabar nunggu minggu depan,,,

    ReplyDelete
  3. paling mantap emang nih blog, lengkap bener ulasannya.

    ReplyDelete
  4. Manteb Mas,,, Terus update review One Piece

    ReplyDelete
  5. keren... reviewnya detail banget

    ReplyDelete

- Attitude
- No SARA

Thank you for your comments